Fornas LPKS

Pada 1 Maret 2023, sebuah tonggak sejarah dicatat dengan pertemuan perdana yang menjadi titik awal bagi Inisiasi Pembentukan FORNAS LPKS (Forum Nasional Lembaga Pelatihan Kerja Swasta). Pertemuan tersebut diinisiasi dengan tujuan mulia untuk membentuk suatu wadah koordinasi yang dapat mewadahi dan meningkatkan peran Lembaga Pelatihan Kerja Swasta di Indonesia.

Momentum bersejarah tersebut kemudian berlanjut pada tanggal 30 sampai dengan 31 Mei 2023, di mana dilaksanakan Forum Group Discussion (FGD) di Fasilitasi Direktur Kelembagaan Pelatihan Vokasi Kementerian Ketenagakerjaan. FGD ini menjadi wadah bagi para pemangku kepentingan dari berbagai lembaga pelatihan kerja swasta, yang bersatu untuk membahas dan menyelaraskan langkah-langkah menuju pembentukan FORNAS LPKS.

Pada FGD tersebut, para perwakilan dari lima asosiasi lembaga pelatihan kerja swasta utama, yaitu HILLSI (Himpunan Lembaga Pelatihan Seluruh Indonesia), HP3KI (Himpunan Pimpinan Pendidik Pelatihan dan Kewirausahaan Indonesia), AP2TKI (Asosiasi Pengelola Pelatihan Tenaga Kerja Indonesia) yang kemudian berubah menjadi P4MI (Perkumpulan Pengelola Pelatihan Pekerja Migran Indonesia), Forlat Vokasi (Forum Pelatihan Vokasi), dan HP3VKI (Himpunan Persatuan Penyelenggara Pelatihan Vokasi dan Kewirausahaan Indonesia), berhasil mencapai kesepakatan untuk bersatu dan secara resmi membentuk FORNAS LPKS.

Dengan diresmikannya FORNAS LPKS, diharapkan dapat menjadi pengemban visi dan misi bersama untuk meningkatkan kualitas pelatihan kerja dan kontribusi lembaga-lembaga tersebut terhadap pengembangan sumber daya manusia di negara ini. Sebagai hasil dari inisiatif bersama, FORNAS LPKS didirikan sebagai suatu entitas yang mewakili dan memajukan kepentingan lembaga pelatihan kerja swasta di Indonesia.